Mitsubishi Triton Bawa Muatan Oke, Dipakai Balap? Kenapa Tidak!

MITSUBISHI TRITON BAWA MUATAN OKE, DIPAKAI BALAP? KENAPA TIDAK!

Sebagai anak muda, pilihan mobil Hasel Sandya Zaidan tak biasa. Bukan sedan, bukan SUV, melainkan sebuah double cabin! “Saya memang senang mobil yang berbeda dengan circle saya. Selain untuk tampil beda, juga sesuai dengan passion saya dalam olahraga ekstrem,” buka Hasel yang berdomisili di Magetan, Jawa Timur.

Pemuda wiraswastawan ini memilih sebuah Mitsubishi Triton Ultimate AT 4x4 lansiran 2020 untuk menemaninya berolahraga motor trail, sekaligus dijadikan mobil drag race di kejuaraan resmi. Sekilas bukan seperti karakter Mitsubishi Triton sebagai mobil niaga ringan, namun justru Hasel ingin membuktikan kalau double cabin terbaik Mitsubishi Motors ini bisa mengakomodasi kepentingan apa saja.

“Mitsubishi Triton ini yang menurut saya punya banyak fungsi. Bisa muat bawa 2 motor trail dengan nyaman, terus yang lebih penting mesinnya bertenaga buat dipakai balap. Nggak banyak double cabin yang mesinnya kencang. Istilahnya, satu mobil bisa banyak fungsi,” tambah Hasel.

Kelebihan tersebut yang pada awalnya membuat Hasel memilih Mitsubishi Triton sebagai tunggangannya sehari-hari. “Dengan modifikasi sedikit saja, Triton saya bisa mendapatkan waktu 8,6 detik untuk jarak 201 meter di balap drag. Bisa mirip-mirip sama mobil yang lebih kecil dan enteng,” ceritanya. Catatan tersebut sekaligus membuktikan bahwa mesin 4N15, sistem gerak 4x4, serta transmisi otomatis Triton cukup handal dan cekatan.

Saat ini Mitsubishi Triton Hasel sudah menyentuh jarak 146 ribu km tanpa kendala. Bahkan ia sangat senang dengan keberadaan berbagai fitur pemanja di kabin yang tak kalah nyaman dengan SUV. Misalnya electric seat di kursi pengemudi, monitor TV di kabin, dan cruise control, termasuk keberadaan sensor-sensor yang cukup membantunya mengemudikan double cabin panjang tersebut.

Karena sejak memilih Mitsubishi Triton adalah keterbedaan, maka mobil kesayangannya tersebut juga dimodifikasi pada beberapa bagian. Misalnya penggantian velg dengan ban balap, menurunkan ketinggian suspensi, serta memberikan stiker livery yang eye catching ke sekujur bodi. Semua disesuaikan dengan selera dan aura anak muda.

Soal kehadiran Mitsubishi All New Triton yang baru saja diluncurkan, Hasel berharap bisa mengganti Triton miliknya dengan yang baru tersebut. Pasalnya, “Tampilannya beda sekali sama double cabin yang lain. Modern dan gagah. Mesinnya juga baru, tenaga dan torsinya makin besar, makin bisa cepat lagi waktunya kalai saya bawa balap hehe... Saya juga suka tampilan dalamnya ya, lebih mewah lagi. Jadi pengen ganti Triton jadinya...” tutup Hasel.